- Janganlah hanya bicara sebagai sahabat. Jadilah seorang sahabat. Tunjukkanlah persahabatan Anda lewat hal-hal yang Anda kerjakan bagi orang lain. Janganlah menjadi seekor burung beo, yang dapat saja diajari mengatakan, “Aku suka kamu,” tetapi tidak pernah mengerti apa arti kata-kata itu.
- Kalau Anda menghargai apa yang dikatakan atau dikerjakan sahabat-sahabat Anda, tunjukkanlah penghargaan Anda. Jangan begitu saja menganggap bahwa mereka akan tahu dengan sendirinya. Bukankah kita semua merasa lebih akrab dengan seekor anjing yang mengibas-ngibaskan ekornya?
- Terimalah sahabat-sahabat Anda sebagaimana adanya, dan mereka akan menerima Anda sebagaimana adanya. Jika Anda berpikir bahwa persahabatan haruslah sempurna, sempatkan menatap diri Anda sendiri di dalam cermin. Apakah Anda sempurna? Dengan menerima apa yang ada sekarang, kita semua dapat tumbuh bersama menuju pada apa yang semestinya.
- Jangan berikan suasana hati Anda yang sedang jelek pada orang lain. Itu bagaikan memberi mereka sebuah apel berulat untuk dimakan.
- Jadikanlah kebutuhan sahabat-sahabat Anda sama pentingnya dengan kebutuhan Anda. Tidak ada seorang pun yang menyukai seseorang yang selalu menyelusup diam-diam ke garis depan.
Donald Walters
Rahasia Kecil Persahabatan
Yogyakarta: Kanisius 2000
Mbi9's Blog 